Senin, 15 September 2014

INSTALASI SERVER DHCP

                                        Instalasi Server DHCP
                    a.Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan belajar ini siswa diharapkan dapat :
1) Mengetahui pentingnya server DHCP dalam jaringan komputer
2) Memahami penerapan server DHCP dalam jaringan
         b. Uraian Materi
                  
          DHCP merupakan protokol dalam jaringan komputer yang mengatur pemberian konfigurasi jaringan secara otomatis kepada komputer klien. Protokol ini dikembangkan untuk memberikan kemudahan bagi klien terutama yang tidak mengerti tentang konfigurasi jaringan untuk tetap dapat bekerja dalam jaringan.
Terdapat banyak keuntungan yang dapat diperoleh dengan menerapkan layanan DHCP ini dalam jaringan, diantaranya perubahan konfigurasi jaringan tidak berdampak pada komputer klien, karena yang perlu disesuaikan konfigurasinya hanyalah layanan server DHCP-nya. Selain itu, keuntungan lainnya adalah kemudahan dalam menambahkan komputer klien, termasuk juga dapat mengatasi kemungkinan adanya konflik antar komputer klien dengan alamat IP yang sama.
Konfigurasi jaringan yang diberikan biasanya adalah informasi mengenai:
- Alamat IP untuk klien tersebut termasuk didalamnya alamat netmask-nya
- Alamat IP gateway yang digunakan dalam jaringan tersebut
- Alamat IP server DNS
Konfigurasi lainnya yang juga dapat diberikan adalah nama host, nama domain, server pewaktuan, dan server printer.
Dalam implementasinya protokol DHCP ini memiliki dua kelompok aplikasi, yakni server dan klien DHCP. Server DHCP yang menjadi pemberi konfigurasi jaringan dan klien yang menjadi pengirim permintaan dan penerimanya. Cara kerja dari protokol ini ditunjukkan pada diagram pesan berikut.
Sistem Operasi Jaringan
Page | 144
Gambar 30. Diagram urutan pesan komunikasi antara klien dan server DHCP (dari technet.microsoft.com)
Pada protokol ini yang memulai komunikasi pertama kali adalah klien dengan mengirimkan pesan DHCPDiscover broadcast untuk memberitahu server DHCP bahwa klien ini membutuhkan konfigurasi jaringan. Server DHCP yang menerima pesan ini akan membalas dengan pesan DHCPOffer yang berisikan pilihan konfigurasi jaringan yang tersedia. Pilihan yang ditentukan oleh klien dikirimkan ke server melalui pesan DHCPRequest. Terakhir, apabila server bersedia memberikan pilihan konfigurasi dari klien akan mengirimkan pesan DHCPAck. Lebih mudah proses ini sering disingkat dengan nama DORA (Discover, Offer, Request, and Acknowledgment). Oleh karena, dalam proses komunikasinya klien meminta konfigurasi jaringan ini dari server DHCP, dapat juga dikatakan bahwa DHCP merupakan protokol yang mengatur penyewaan konfigurasi jaringan pada klien.
Sebagaimana layanan jaringan lainnya, protokol ini distandarkan untuk berjalan pada port UDP 67 untuk server sedangkan klien pada port UDP 68. Selain port, terkait dengan standar OSI, DHCP merupakan protokol yang diimplementasikan pada lapisan aplikasi.
Program klien DHCP ini merupakan program bawaan sistem operasi, sehingga tidak diperlukan instalasi aplikasi tambahan pada komputer klien. Sedangkan program server-nya masih perlu diinstal. Ada banyak aplikasi server DHCP yang ada saat ini di Linux. Salah satu yang paling sering digunakan adalah ISC DHCP
Sistem Operasi Jaringan
Page | 145
Server. Instalasi program ini dapat dilakukan dengan menjalankan perintah berikut pada terminal.Apabila berhasil akan terdapat file dhcpd.conf pada lokasi /etc/dhcp.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar